Skip to main content

Perpisahan

Tanpa terasa, dua bulan saya dan Acen ada di tengah-tengah jemaat GII Vancouver. Akhirnya, tanggal 25 Agustus 2008 kami harus kembali ke Malang. Kebersamaan dengan segenap jemaat GII Vancouver merupakan masa-masa indah bagi kami. Di mana kami tertawa bersama dan saling berbagi satu dengan yang lain. Kami sungguh bersyukur pada Tuhan untuk semua kesempatan itu. Kini, kami sudah kembali ke SAAT, Malang untuk melanjutkan tugas yang dipercayakan Tuhan pada kami.

Semoga Tuhan memberkati GII Vancouver dan seluruh jemaatnya.

Foto-foto minggu terakhir kebersamaan kami dengan GII Vancouver diliput oleh Christian Losari dalam blognya. Silakan klik di sini!

Comments

Anonymous said…
Blognya Menarik. akan saya tunggu updates berikutnya.
Salam kenal.

GBU

Popular posts from this blog

"Perpisahan" yang Mengubah

Keterangan: Tulisan berikut ini masuk dalam kategori "Dari lemari." Semua tulisan yang masuk kategori ini merupakan tulisan-tulisan yang pernah saya buat dan mungkin pernah dipublikasikan. Selamat membaca! “Perpisahan” yang Mengubah Sepenggal lirik sebuah lagu pop berbunyi, “bukan perpisahan yang kusesali tapi pertemuan yang kusesali.” Dengan kata lain, pencipta lagu tersebut ingin mengatakan kepada pendengarnya bahwa kalau nantinya ujung-ujungnya berpisah, lebih baik tidak pernah bertemu sekalian, supaya tidak mengalami sedihnya sebuah perpisahan. Memang harus kita akui bahwa perpisahan itu meninggalkan bekas kepedihan yang mendalam, apalagi berpisah dengan orang yang kita kasihi. Dan perpisahan yang paling memedihkan adalah perpisahan permanen, artinya tidak lagi berjumpa dengan orang yang kita kasihi untuk seterusnya. Menurut sebuah survey, ditemukan fakta bahwa stress yang paling mengguncangkan jiwa seseorang adalah kematian orang yang dikasihi (seperti pasangan hidup ata...

Dislokasi Patellar

“Dislokasi patellar, hmmm . . . apaan tuh?” Barangkali begitu respons, sebagian dari pembaca judul tulisan ini. Saya pun mungkin akan berespons sama, apabila saya tidak mengalaminya sendiri. Secara awam, dislokasi patellar berarti tempurung (lutut) yang bergeser dari tempatnya. Kalau Anda ingin tahu lebih banyak tentang hal ini bisa mengunjungi beberapa website . Silakan klik saja di sini , di tempat ini , dan kata ini . Nah, itu yang sama alami pada hari Rabu malam (3 Oktober 2007). Waktu itu saya sedang olah raga bulu tangkis, bersama dengan rekan-rekan dosen di sebuah lapangan bulutangkis (ya pasti lah main bulutangkis di lapangan bulu tangkis masak di pasar?). Setelah saya melakukan sebuah lompatan, tiba-tiba lutut kiri saya berderak keras. Seketika itu juga saya langsung berpikir, pasti tempurung saya pindah tempat! Gambar lutut kanan yang patellanya bergeser ke kanan Mengapa saya bisa kepikiran begitu? Soalnya tahun 1995 awal, jadi dua belas tahun yang lalu saya pernah mengalam...

Sukacita Natal

SUKACITA NATAL: SUKACITA MACAM APA? Grinch adalah makhluk hijau mengerikan dengan sekujur tubuh penuh bulu. Pada awalnya ia tinggal di antara para Who, manusia-manusia cebol, di desa Whoville. Namun malang, karena penampilannya yang aneh ia sering diejek dan ditertawakan oleh teman-temannya. Puncaknya, tatkala seluruh penduduk Whoville merayakan natal, Grinch dipermalukan oleh seluruh teman kelasnya. Penolakan itu membuat ia amat benci natal dan semua hal yang berhubungan dengan natal. Akhirnya, Grinch menyingkir dari Whoville untuk menyendiri di puncak gunung sebelah Utara desa Whoville. Di sana ia tinggal sebatang kara bersama anjing kesayangannya, Max. Selama berpuluh tahun, Grinch mengurung diri. Ia tak menampakkan diri pada siapa pun. Natal kali ini adalah natal yang spesial bagi para Who. Seluruh penduduk Whoville sibuk menyambut perayaan natal ke-1000, yang mereka sebut Whobilation (dari kata Jubilation artinya "perayaan besar"). Mereka semua sibuk membeli ka...